First iseng-iseng mengisi waktu senggang.. :P

KE-isenganku bermula... ^_^
BUKIT BINTANG
PROLOG
Rini, Amel, Chika, dan Rosie adalah sahabat sejak SMP hingga SMA namun mereka harus berpisah dengan salah satu dari mereka yaitu Rosie. Ia terpaksa pindah karena ayahnya ada tugas keluar kota untuk waktu yang cukup lama dan sepertinya dia juga menetap di sana untuk selamanya. Amel, Chika dan Rosie ketiganya memiliki pasangan masing-masing (maksudnya pacar) berbeda dengan Rini yang lebih menuruti kata orang tuanya untuk tidak berpacaran sebelum setidaknya usianya 17 tahun namun dari kelas 2 SMP Rini sudah menyukai seorang cowok namun karena permintaan orang tuaku Aku tidak pernah mau mengungkapkannya meskipun Dia tahu cowok yang dia taksir juga tahu perasaannya, terus saja ia sembunyikan sampai suatu ketika dia tahu bahwa orang dia sukai itu sekaligus teman sekelasnya itu menjadi milik orang lain teman-teman mulai menanyakan padanya tentang perasaannya kepada sang cowok yang bernama Willy
“eh. Rin lo beneran ngak mau ngejar cinta lo?” Tanya Chika
“ ngapain, lagian kan dia udah punya gebetan baru “
“ya, tapi…?”
“Udah deh ngak usah di permasalahin lagi. (potong Rini) Lagian, kan gue yang ngerasain! bukan kalian, kok malah kalian yang ribut”
“ya udah deh, terserah lo”jawab chika pasrah
Tanpa sepengetahuan Rini. Amel dan Chika mulai menyusun siasat agar Willy dengan pacar barunya yang bernama Sela itu cepat bubar. Amel yang dibantu Brian cowoknya dan Chika yang dibantu Raffa cowoknya juga, Mulai mengganggu hubungan keduanya semantara Rini yang mengetahui rencana ke-empat sahabatnya langsung marah sehingga untuk beberapa saat hubungan mereka merenggang namun beberapa bulan kemudian Willy putus dengan Sela karena Sela ketahuan mempunyai cowok lain selain Willy dan itu membuat Willy tepukul namun disisi lain Rini mengira itu ulah ke-4 sahabatnya sehingga hubungan mereka semakin jauh.
Sampai suatu ketika Rini mendengar bahwa Willy putus dengan Sela gara-gara Sela ketahuan selingkuh dengan cowok lain, itu membuatnya meminta maaf kepada ke-empat sahabatnya terutama Amel dan Chika sehingga hubungan mereka membaik namun itu tak sepenuhnya selesai dan kali ini Willy ternyata kembali bersama Sela lagi setelah Sela memutuskan untuk pisah dengan selingkuhannya namun disisi lain sekarang Willy malah mendekati Rini. Tapi Rini malah marah kepada Willy dan meminta dia untuk setia kepada Sela teman-temannya pun menjadi heran.
Kejadian itu membuatnya sadar bahwa dia telah mencintai orang yang salah Rini merasa telah mencintai seorang yang tidak setia dan itu membuatnya sakit hati sehingga Dia mulai menjauhi Willy.
Sebisa mungkin Rini menjauhkan diri dan menjaga jarak namun takdir selalu menyatukan mereka seperti waktu ada tugas kelompok Rini dijadikan satu kelompok dengan Willy entah itu ulah temannya atau memang sebuah takdir namun semakin Rini mencoba menjauh semakin besar usaha Willy untuk mendekat teman-temannyapun mulai menggangu hubungan Willy dengan Sela dan menurut beberapa narasumber itu adalah permintaan Willy agar Sela mau memutuskannya.
Namun hal itu justru membuat Rini semakin berusaha menjauh tapi itu semua tak membuat Willy menjauh namun itu membuat Willy semakin berusaha mendapatkan hati Rini tak seberapa lama kemudian Rini mendapat kabar dari Chika bahwa Willy putus yang benar-benar putus dan bubar dengan Sela. Rini bingung ia harus bersikap apa *senang atau sedih?* terus-terusan Chika mendorong Rini untuk mengambil kesempatan itu untuk menjadi pacar Willy ditambahkan lagi Dia tahu bahwa Dia akan segera berusia 17 tahun itu artinya perjanjiannya dengan orang tuanya akan segera berakhir Rini semakin bingung harus bagaimana ditambah lagi Willy telah menyatakan CINTAnya kepada Rini.
Suatu ketika
“Rin lo mau ngak jadi...jadi... pacar gue?” tanya Willy agak gugup
“sorry Will!, gue ngak bisa” jawabnya singkat dan pergi meninggalkannya tanpa peduli lagi perasaan Willy
    Semakin sering Rini menolak Willy semakin sering Willy menyatakan cintanya tak peduli dimanapun seperti orang yang tidak punya malu dia selalu mentatakan prasaannya pada Rini tak pesuli sebarapaun banyak kaata tolakan
 Rini semakin bingung dan pusing karena rasa SUKAnya itu telah hilang. hilang tak berbekas kini rasa SUKAnya tidak terasa lagi dan dia berfikir bahwa ternyata rasa SUKAnya itu hanya SUKA bukan CINTA, SUKA tidak bisa disamakan dengan CINTA dan CINTA tidak bisa diPAKSAkan harus ada keTULUSan HATI untuk saling MENERIMA keKURANGan atau keLEBIHan masing-masing pasangan dan terutama keCOCOKan HATI dan itu yang PALING PENTING